Prof. Dr. Akin Duli, M.A., dikukuhkan sebagai profesor arkeologi pertama di Arkeologi Unhas sekaligus menjadi profesor arkeologi pertama di Indonesia Timur. Acara pengukuhan dilakukan di Ruang Senat Universitas Hasanuddin yang terletak di Lantai II Gedung Rektorat, pada pukul 09.00 WITA. Dalam pengukuhannya, beliau membawakan pidato yang berjudul “Kebudayaan Megalitik di Sulawesi Selatan: Awal Peradaban dan Peranannya dalam Pembangunan Karakter dan Jati Diri Bangsa”.
Sebagai riwayat singkat, beliau adalah lulusan doktoral arkeologi di Universiti Sains Malaysia (USM), Pulau Pinang, Malaysia pada tahun 2012. Gelar magister arkeologi (M.A) diperoleh di Universitas Indonesia pada tahun 2001 dan gelar sarjana (Drs) diperoleh di Jurusan Sejarah dan Arkeologi (sekarang Departemen Arkeologi) Universitas Hasanuddin pada tahun 1988.
Beliau memulai karirnya sebagai dosen tetap pada fakultas Ilmu Budaya tahun 1991. Tahun 2001 hingga 2003 menjabat sebagai Sekretaris Jurusan Arkeologi Fakultas Sastra Unhas (sekarang Departemen Arkeologi Fakultas Ilmu Budaya Unhas). Kemudian di tahun 2003 jabatan beliau naik menjadi ketua jurusan, hingga 2005. Selanjutnya di tahun 2005 menjabat sebagai Wakil Dekan III, bidang kemahasiswaan, Fakultas Ilmu Budaya Unhas hingga 2010. Tahun 2014 hingga sekarang, beliau menjabat sebagai Wakil Dekan II, Bidang Administrasi dan Keuangan, Fakultas Ilmu Budaya Unhas. Demikianlah, kehadiran seorang profesor di arkeologi Unhas menjadi kebanggan bagi Departemen Arkeologi Unhas dan semoga ke depannya dapat lebih berkualitas lagi dalam menjalankan tri darma perguruan tinggi. Bangun Bina Bakti Arkeologi Jaya !
